Sabtu, 08 Juni 2013

Multinational Corporate

ARTIKEL PEREKONOMIAN INDONESIA

NAMA                  : MUKTI WIBOWO
NPM                    : 25212152
KELAS                  : 1EB17
FAKULTAS           : EKONOMI
JURUSAN            : AKUTANSI
MATKUL              : PEREKONOMIAN INDONESIA (SOFTSKILL)
DOSEN                 : AGUS SUJARWO



UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2013




1)    Multinational Corporate, sebuah agresi pada wirausahawan

Ø  Perusahaan Multinational Corporation (MNC)
Perusahaan multinasional (MNC) adalah sebuah perusahaan internasional atau transnasional yang berkantor pusat di satu negara tetapi kantor cabang di berbagai negara maju dan berkembang. Contohnya termasuk General Motors, Coca-Cola, Firestone, Philips, Volkswagen, British Petroleum, Exxon, dan ITT. Sebuah perusahaan akan menjadi perusahaan multinasional berdasarkan keuntungan untuk mendirikan produksi dan kegiatan lainnya di lokasi asing.
Perusahaan mengglobalisasikan kegiatan mereka baik untuk memasok pasar dalam negeri-negara mereka , dan untuk melayani pasar luar negeri secara langsung. Menjaga kegiatan asing dalam struktur perusahaan memungkinkan perusahaan menghindari biaya yang melekat oleh perantara, dengan entitas yang terpisah sambil memanfaatkan pengetahuan perusahaan mereka sendiri..

Ø  Wirausahawan Wirausahawan merupakan Seseorang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai peluang, me_manage sumber daya yang dibutuhkan serta mengambil tindakan yang akurat, guna memastikan sukses secara berkelanjutan agar menghasilkan keuntungan.


Jawaban : Menurut saya sebuah perusahaan akan mengalami  kesuksesan dan mendapatkan keuntungan yang besar sesuai dengan seseorang yang memegang atau memanage perusahaan tersebut, kemudian dengan keuntungan dan kemampuan perusahaan tersebut mebuka atau mendirikan perusahaan lain (cabang) dinegara lain dan perusahaan tersebut juga harus dapat memassok pasar dari negara mereka dan pandai untuk melayani pasar luarnegri secara langsung, maka perusahan tersebut bisa dibilang sebagai perushaan multinasional.









2)    Wajah perekonomian indonesia antara kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman dalam menghadapi tantangan Global

ü  Kekuatan :
*Bertambahnya pendapatan nasional negara dari bidang pariwisata
*Letak indonesia yang strategis (jalur perdagangan dunia)
*Banyak menarik para investor asing untuk menanamkan modal khususnya   di bidang pariwisata.
*Tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi

ü  Kelemahan :
>Tingkat SDM yang rendah
>Tingkat Pendidikan yang rendah
>Angka kesehatan yang rendah
>Pertumbuhan ekonomi yang tidak merata
>Perkembangan tekhnologi ygang tidak merata

ü  Ancaman-ancaman :
-Adanya perdagangan bebas
-Tingkat pengangguran yang masih tinggi
-Tingkat kemiskinan yang masih tinggi
-Munculnya perusahaan adikuasa

Kesimpulan :   Berdasarkan data Bank Dunia, pada tahun 2003 jumlah kelas menengah di Indonesia hanya sebesar 37,7 persen. Namun, pada tahun 2010 kelas menengah di Indonesia mencapai 134 juta jiwa atau 56,6 persen dengan pendapatan US$ 350 USD.
Indonesia berpeluang besar untuk menjadi kekuatan ekonomi baru  dunia.  Namun, terlebih  dahulu  harus  mengatasi dua hambatan besar. Pertama, Indonesia harus melakukan perluasan dan pembangunan insfrastruktur. Kedua, Indonesia juga perlu memperbaiki tata kelola pemerintah secara berarti, terutama dengan menciptakan aturan- aturan dan mengembangkan perangkat-perangkat hukum pendukung yang menunjang upaya pemberantasan korupsi, terutama di jajaran birokrasi.
Komitmen untuk melakukan deregulasi terhadap aturan yang menghambat dan menghilangkan tumpang tindih kebijakan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, termasuk soal kepastian hukum tentang pembebasan lahan, perpajakan, dan infrastruktur juga perlu diimplementasikan.







Sumber & Referensi :