PENEMPATAN
SUMBER DAYA MANUSIA DALAM SUATAU PERUSAHAAN
Pengertian Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor produksi yang uatama,
karena secanggih apapun peralatan yang dibuat manusia akan tetap membutuhkan
mnusia untuk menjalankan dan merawatnya. Dalam kegiatan produksi, teruatama
yang padat karya, tenaga manusia sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, dibutuhkan
suatu cara yang terbaik dalam rangka mendapatkan tenaga yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan. Dalam beberapa hal sdm perlu dipilih dan dikembangkan
sehingga memiliki kemampuan atau kompetensi yang sesuai dengan kebutuhn
perusahaan. Perekrutan tenaga kerja juga memiliki prosedur sendiri, karena
pemilihan tenaga kerja bukanlah hal yang mudah, karena dalam proses pemilihan
tenaga kerja yang dinilai bukan hanya penampilan fisik saja tetapi juga
keterampilan dan kondisi pisikologis dari calon tenaga kerja.
Mengelola
sumber Daya Manusia
Dalam
Mengelola SDM ada tiga komponen yang harus diperhatikan dan dilaksanakan secara
berurutan yaitu analisis jabatan, rekruitmen, dan orientasi kerja.
a.Analisis
jabatan
Analisis jabatan merupakan suatu
proses untuk membuat uraian pekerjaan sedemikian rupa, sehingga dari uraian
tersebut dapat diperoleh keterangan-keterangan yang perlu untuk dapat menilai
jabatan itu guna sesuatu keperluan. Analisis jabatan dapat dibedakan menjadi 4
macam yaitu:
1) Analisis jabatan yang bertujuan untuk menentukan syarat mental
2) Analisis jabatan yang bertujuan menentukan langkah –langkah yang
haruditempuh dalam menagajrkan sesuatu pekerjaan kepada pegawai baru.
3) Analisis jabatan bertujuan untuk menentukan nilai masing-masing jabatan
dalam suatu daban usha, sehinga dengan demikian dapat ditentukan tingkat upah
masing=masing jabatan.
4) Analisis jabatan yang ditujukan untuk dapat mempermuda cara kerja
pegawai pada sesuatu jabatan tertentu yakni
bermaksud untuk menghilangkan segala gerak-gerk pegawai yang tidak
perlu.
b.Rekruitmen
Sumber Daya Manusia
Rekruitmen adalah suatu proses
untuk mencari calon karyawan, buruh, manajer, tenaga kerja baru untuk memenuhi
kebutuhan sumer daya manusia yang tepat, berkualitas sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
1) Prosedur Seleksi Tenaga Kerja
Adapun
prosedur seleksi tenaga kerja baru adalah sebagai berikut :
a)
Menerima berkas lamaran
b)
Melihat Daftar riwayat hidup
atau curriculum vitae
c)
Melkukan penyortiran berkas
lamaran untuk mencari pelamar yang memnuhi persyaratan yang telah ditetapkan
d)
Memanggil calon karyawan untuk
ujian tertulis dan wawancara
e)
Pengisian formulir lamaran
f)
Wawancara awal
g)
Tes atau pisikotes
h)
Pengujian sikap
i)
Pengujian keterampilan
j)
Meneliti pengalaman kerja calon
karyawan
k)
Pemerisaan kesehatan
l)
Evaluasi hasil perekrutan
m)
Wawancara akhir
n)
Penempatan calon karyawan baru
o)
Pengangkatan karyawan
2) Jenis Tes dalam Wawancara Tenaga Kerja
a) Achievement test: suatu tes yang tujuanya mengukur apa yang dapat dilakukan oleh seorang
tenaga kerja (karyawan)
b) Aptitude test : suatu tes yang bertujuan mengukur kesanggupan atau bakat tenaga kerja.
c) Intellegence test : suatu tes yang tujuanya untuk mengukur aspek-aspek intelegasi seorang
calon tenaga kerja yaitu tentang kesanggupan mentalnya.
d) Personaliti test : tes kepribadian calon tenaga kerja (karyawan)
3) Wawancara Tenaga Kerja
Wawancara
tenaga kerja dapat dilakukan dengan cara wawancara subjektif dan wawancara
objektif.
c.Orientasi
Kerja
Langkah berikutnya adalah tahap
orientasi setelah para pelamar pekrjaan sebagian diterima sebagai tenaga keja
baru, terus diperkenalkan pada lingkungan pekerjaan perusahaan mengenai sejarah
perusahaan, proses produksinya, hak dan kewajibanya, kondisi kerja, dan
sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar